visfmbanyuwangi.com – Seorang remaja pria penyandang disabilitas meninggal dunia setelah terseret arus sungai, akibat terjatuh dari jembatan. Korban yakni Mohammad Rio (17) warga Dusun Kabatmantren, Desa Wringinputih, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.
Dia menyebrang di jembatan Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar dan terpeleset ke sungai. Lalu dia hanyut terbawa derasnya arus sungai. Korban ditemukan kurang lebih 300 meter dari jembatan dalam keadaan meninggal dunia.
“Insiden itu terjadi pada Minggu (26/2/2023) sekitar pukul 09.30 WIB,” kata Kapolsek Muncar, Banyuwangi, Kompol Imron.
Ceritanya korban bersama temannya tengah menyebrangi jembatan. Menyebrang dari arah selatan menuju ke utara menaiki sepeda ontel. Setiba di jembatan korban terpeleset, lalu terbawa arus sungai.
Kapolsek menjelaskan, kondisi jembatan terendam air sungai, karena saat itu arus sungai dalam posisi deras.
“Teman korban panik, lalu meminta pertolongan ke warga sekitar. Warga langsung berupaya menolong. Beberapa lainnya juga melaporkan insiden ini ke pihak kepolisian,” ujar Kapolsek.
Aksi penyelamatan korban itu sempat direkam oleh warga. Nampak banyak ibu-ibu berkerumun menyaksikan proses pencarian. Beberapa pria juga terlihat menceburkan diri ke sungai untuk mencari korban. Sekitar pukul 12.15 WIB warga berhasil menemukan korban. Namun kondisinya sudah meninggal dunia.
“Setelah itu korban dibawa kerumah duka untuk disemayamkan. Informasi yang diterima pihak Polsek, korban ini tidak bisa berenang dan dia mengalami keterbelakangan mental,” jelas Kompol Imron.
Sementara itu, pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan meminta jasad korban segera dikebumikan di pemakaman umum sekitar rumahnya.
Hal itu diperkuat dengan surat pernyataan menolak otopsi dan memilih langsung memakamkan korban.