visfmbanyuwangi.com – Polresta Banyuwangi memberangkatkan sekitar 240 orang pemudik dengan tujuan Banyuwangi-Surabaya dan Banyuwangi-Malang dalam program Balik Mudik Gratis.
Ratusan pemudik tersebut diangkut dengan 4 unit bus serta 1 unit bus milik Polresta Banyuwangi. Dan pelepasan dipimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa di halaman Mapolresta Banyuwangi, Jum’at (28/4/2023).
Dalam kesempatan ini, Kapolresta menyampaikan bahwa mudik gratis ini bertujuan untuk meringankan dan membantu keinginan masyarakat untuk kembali ke tempat perantauannya. Mengingat selama 3 tahun mereka tidak melaksanakan mudik lebaran karena pandemi Covid-19.
“Sehingga disaat program Balik Gratis ini dilaksanakan, secara otomatis jumlah pemudik yang mengikutinya cukup banyak. Di harapkan, kegiatan ini bisa membantu para pemudik untuk bisa selamat sampai daerah tujuan. Sehingga tujuan dari Mudik Aman dan Berkesan bisa di wujudkan,” papar Kombes Deddy.
Kapolresta mengaku anemo masyarakat cukup tinggi didalam mengikuti Mudik Gratis ini. Dan ke depan akan dilihat perkembangannya mengingat libur lebaran ini hingga tanggal 1 Mei 2023 karena di tanggal 2 Mei 2023 para pelajar sudah kembali bersekolah.
“Jika masih banyak masyarakat yang berada di kampung halamannya di Banyuwangi menginginkan digelarnya kembali Mudik Gratis, maka kepolisian akan memfasilitasinya,” ujar Kapolresta.
Untuk bisa mengikuti program Mudik Gratis ini, setiap pemudik cukup mendaftar secara online atau mendatangi Pospam dan Pos Terpadu yang ada di wilayahnya masing-masing dengan menunjukkan KTP. Bagi pemudik anak-anak, bisa diperkuat dengan Kartu Keluarga yang ditunjukkan kepada petugas.
“Para pemudik di turunkan di masing-masing terminal kota tujuan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Kombes Deddy menyebut bahwa sesuai pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2023 maka Pam Mudik dan Balik lebaran akan berakkhir pada 2 Mei 2023.
“Lalu dilanjutkan dengan kegiatan rutin yang terus ditingkatkan, seperti patroli pengamanan atau pengawalan lebih di fokuskan pada pelayanan masyarakat,” tutur Kapolresta.
Dari evaluasi sejak masa arus mudik hingga memasuki arus balik di hari ke enam lebaran, Pam lebaran berlangsung aman dan lancar. Hal ini seiring dengan adanya imbauan dari pemerintah untuk menunda balik maupun melakukan Work From Home (WFH) bagi ASN guna mengurai penumpukan penumpang selama libur lebaran pada tanggal-tanggal tertentu.
“Sehingga kepadatan arus kendaraan bermotor di jalan bisa terurai dengan baik, tidak membludak atau terfokus pada satu tanggal,” pungkas Kapolresta.