visfmbanyuwangi.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, sekitar 10 kecamatan se Banyuwangi terdampak angin kencang yang terjadi dalam 2 hari terakhir. Yakni di Kecamatan Bangorejo, Licin, Siliragung, Glenmore, Glagah, Tegaldlimo, Kalibaru, Pesanggaran, Blimbingsari dan Muncar.
Sekretaris BPBD Banyuwangi, Mujito mengatakan, untuk kejadian di wilayah Kecamatan Bangorejo memakan 1 korban meninggal dunia, yaitu Rahmadi, nenek berusia 61 tahun warga Desa Kebondalem.
“Saat itu, korban sedang berjalan disekitar bangunan lama yang diatasnya tidak beratap. Beliau berlum pernah kawin. Selama ini tinggal bersama kakak perempuannya. Nah, tiba-tiba tembok bangunan itu roboh akibat dihantam angin kencang dan menimpa korban hingga meninggal dunia,” papar Mujito.
Disampaikan Mujito, karena angin kencang yang terjadi sejak Senin hingga Selasa (2-3/1/2023), menyebabkan puluhan pohon besar di pinggir jalan dan di kawasan pemukiman penduduk roboh melintang jalan. Juga puluhan rumah warga rusak pada bagian atapnya.
“Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Pusdalops BPBD Banyuwangi melakukan penanganan cepat menuju lokasi kejadian, untuk memotong pohon-pohon yang tumbang. Sekaligus membantu membersihkan puing-puing rumah warga yang berserakan,” ujarnya.
Mujito menyebut, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Hanya ada 1 orang korban meninggal dunia.
“Berdasarkan prakiraan BMKG, cuaca buruk di wilayah Banyuwangi ini akan terjadi hingga Februari 2023 mendatang. Seluruh masyarakat kami minta meningkatkan kewaspadaannya dan tetap berhati-hati,” harap Mujito.
Apabila mendapati adanya pohon besar dan rindang disekitar tempat tinggalnya agar segera di potong.
Demikian halnya bagi pengendara kendaraan bermotor agar menghindari pohon besar di pinggir jalan, utamanya saat terjadi angin kencang.
“Mohon hentikan kendaraan bermotornya, minggir mencari tempat yang aman,” tutur Mujito.
Dari laporan Pusdalops BPBD Banyuwangi, dalam 2 hari terakhir ini, angin kencang terjadi di Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo yang menyebabkan satu orang korban meninggal dunia akibat tertimpah tembok bangunan. Juga di Desa Segobang dan Desa Pakel Kecamatan Licin.
Pohon besar depan Kantor Kecamatan Siliragung tumbang serta di depan Kantor Satkordik Siliragung. Di wilayah Kecamatan Glenmore, angin kencang memporak porandakan dapur rumah Sawiyah (89) yang ada di Dusun Balrejo, Desa Bumiharjo yang sebagian besar terbuat dari Galvalum.
Di Kecamatan Glagah, pohon besar di sisi barat gedung SMPN 2 Glagah tumbang menimpa jaringan kabel LPJU. Juga pohon besar jenis jabon sepanjang 20 meter di kawasan jalan raya jember Kecamatan Kalibaru roboh menimpa jaringan listrik dan Telkom hingga putus. Serta di depan kantor PA Merubetiri Kalibaru.
Untuk di Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo; Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran; Desa Kaotan, Kecamatan Blimbingsari serta Desa Blambangan dan Desa Tapanrejo di Kecamatan Muncar, pohon roboh melintang di tengah jalan raya.