BanyuwangiPemerintahan

Mengenal Lebih Dekat Calon Harapan Insan Penghuni Surga di Banyuwangi

visfmbanyuwangi.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berboncengan sepeda motor blusukan hingga ke pelosok desa, untuk melihat langsung layanan kepada warga yang dilakukan oleh para tenaga kesehatan.

Orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi tersebut dibonceng sepeda motor oleh Nur Alfi Hidayati, salah satu tenaga kesehatan di Puskesmas Sempu.

Blusukan ini dilakukan oleh Bupati Ipuk di tengah kegiatan Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa) yang dilaksanakan di Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi.

“Dengan bersepeda motor ini, saya ingin merasakan langsung bagaimana perjuangan para tenaga kesehatan yang harus menempuh medan yang tidak mudah untuk memberikan layanan kepada warga di pelosok desa,” ujar Bupati Ipuk.

Dengan membonceng Bupati Ipuk, Nur Alfi Hidayati tampak serius dan penuh konsentrasi mengendarai sepeda motor bebeknya. Melewati jalanan sempit dan berliku.

Nur Alfi merupakan salah satu tenaga kesehatan di Puskesmas Sempu. Ia bersama kawannya yang lain dibekali sepeda motor untuk memberikan layanan home visit bagi warga sakit yang rumahnya jauh dari fasilitas kesehatan.

Mereka ini tergabung dalam Tim CHIPS, Calon Harapan Insan Penghuni Surga.

“Dibilang capek, memang capek. Tapi ini bagian dari tanggung jawab saya sebagai tenaga kesehatan. Jika bisa menolong orang lain, saya sangat senang,” kata Alfi kepada Bupati Ipuk.

Secara geografis, Desa Jambewangi sangat luas. Kerapkali, Alfi harus datang ke rumah warga di dusun yang terletak di dalam hutan di lereng Gunung Raung. Karena di dalam wilayah hutan, rute yang dilewati adalah jalan makadam. 

“Yang jadi tantangan tersendiri saat hujan deras. Saya harus berhati-hati karena jalanan licin. Apalagi, kalau jalannya menanjak, saya harus turun berjalan kaki,” ungkap Alfi.

Bupati Ipuk mengapresiasi perjuangan Alfi dan Tim CHIPS lainnya. Menurutnya, dedikasi mereka tidak semata tuntutan pekerjaan. Tapi, juga didorong oleh rasa kemanusiaan yang tinggi.

“Saya trenyuh mendengar cerita perjuangan mereka. Semoga ini tercatat sebagai amal ibadah di sisi Tuhan,” ungkap Bupati Ipuk.

Dalam kesempatan itu, Bupati Ipuk mengungkapkan, bahwa pemkab terus berupaya untuk memperbaiki infrastruktur di daerah-daerah pinggiran selagi secara regulasi memungkinkan, guna mempermudah akses layanan dasar masyarakat.

Di Desa Jambewangi sendiri, imbuh Bupati Ipuk, telah dilakukan perbaikan infrastruktur.

“Pada tahun ini, ada 35 lebih proyek fisik di pelosok-pelosok Jambewangi, termasuk perbaikan dan pembangunan jalan. Secara bertahap juga akan dilakukan di berbagai tempat lainnya di Banyuwangi,” ujar Bupati Ipuk.

Program CHIPS yang telah dijalankan sejak 2017 ini merupakan bagian dari layanan kesehatan secara mobile. Tenaga Kesehatan yang bertugas akan meluncur ke lokasi menggunakan armada motor yang telah dimodifikasi dengan membawa berbagai peralatan dan obat-obatan.
Kepala Puskesmas Sempu Hadi Kusairi menjelaskan tenaga kesehatan akan memeriksa pasien, memberikan obat gratis, dan pemantauan rutin. Bahkan jika memang perlu perawatan lebih, ambulans akan didatangkan untuk membawa pasien ke puskesmas maupun rumah sakit.

“Ambulans itu berkeliling sesuai dengan jadwal perawatan pasien atau ada laporan warga. Rumah pasien di tempeli stiker nomor petugas, sehingga apabila ada yang perlu ditangani, warga bisa segera melapor,” kata Hadi.

“CHIPS khusus melayani masyarakat miskin. Tidak hanya pelaporan kesehatan, tapi juga masalah sosial. Misalnya, penyediaan jamban bersih hingga bedah rumah di laporkan juga ke desa dan kecamatan,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button