BanyuwangiPemerintahan

Kurangi Risiko Banjir, Banyuwangi Bangun Tangkis Lebih Tinggi di Daerah Rawan

visfmbanyuwangi.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani terus melakukan pengecekan pekerjaan terkait penanganan pasca banjir. Salah satunya, Bupati Ipuk meninjau perbaikan dan peninggian tangkis Kali Lo di Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi yang merupakan salah satu kawasan yang paling terdampak banjir yang terjadi dua pekan lalu.

“Dengan perbaikan dan peninggian tangkis yang lebih kukuh dan tinggi, semoga akan menahan air meluap ke kawasan permukiman warga di kawasan tersebut sehingga risiko banjir bisa berkurang,” kata Bupati Ipuk.

“Apabila terjadi luapan air Kali Lo, diharapkan tangkis yang tinggi ini bisa menjadi pagar yang mencegah air masuk ke rumah-rumah warga,” imbuhnya.

Tangkis ini sempat ambrol akibat luapan yang menyebabkan banjir cukup parah di Kelurahan Kepatihan dan sekitarnya. Banjir yang terjadi pada akhir bulan lalu (28/11/2022) disebabkan intensitas hujan yang sangat tinggi selama dua jam sehingga drainase di wilayah kota tidak mampu menampung air. Akibatnya sejumlah sungai, termasuk Kali Lo, mengalami over topping hingga di atas tangkis penahan.

Bupati Ipuk juga berkeliling melihat langsung kondisi warga pasca banjir, termasuk meninjau rekonstruksi rumah warga yang rusak terkena banjir.

“Ada dua rumah yang rusak terkena banjir, saat ini sedang direhab agar bisa segera ditempati kembali,” ungkap Bupati Ipuk.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi, Guntur Priambodo menjelaskan, peninggian tangkis juga akan dilakukan di sejumlah lokasi kota yang rawan banjir. Yakni di kawasan Lebak, Sobo dan perumahan Puri Indah. Supaya saat sungai meluap, air tidak sampai over topping.

“Selain itu, kami juga akan melakukan normalisasi pada Sungai Kalilo yang telah mengalami pendangkalan. Pengerukan material yang mengendap di sungai yang mengalir di pusat kota Banyuwangi itu akan dilakukan awal tahun depan,” jelas Guntur.

“Memang agak sulit mendatangkan alat beratnya mengingat permukiman di wilayah sini cukup padat. Tapi kami sudah berkoordinasi dengan warga setempat. Alhamdulillah, sudah ketemu skema terbaiknya,” imbuh Guntur.

Selain Kali Lo, sejumlah sungai di Banyuwangi juga dilakukan normalisasi untuk mengurangi resiko banjir.

“Saat ini, kami sedang melakukan pengerukan endapan di Sungai Kandangan dan Kali Uluh di Kecamatan Pesanggaran. Serta Kali Ilyas dan Banyuanyar di Kecamatan Kalibaru,” pungkas Guntur.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button