BanyuwangiPemerintahan

Tahun 2023, Ada 36 Jembatan di Banyuwangi Siap Dibangun

visfmbanyuwangi.com – Pemkab Banyuwangi bakal merekonstruksi 36 jembatan pada tahun 2023 untuk semakin memudahkan mobilitas masyarakat.

Seusai mengecek jembatan darurat di wilayah Kecamatan Kalibaru, Jum’at (2/12/2022), Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, pemkab sudah memetakan, ada 36 jembatan yang digarap tahun 2023 yang tersebar di berbagai kecamatan.

“Sebagian jembatan itu rusak akibat banjir. Untuk beberapa jembatan yang rusak karena banjir, kini telah dibangun jembatan darurat melalui kerja-kerja gotong royong bersama seluruh elemen masyarakat,” ujar Bupati Ipuk.

Di antaranya jembatan yang putus akibat banjir adalah di Kecamatan Kalibaru. Dan Bupati Ipuk meninjau langsung jembatan darurat yang dibangun di wilayah setempat.

“Sambil menunggu jembatan permanen, telah dibangun jembatan darurat untuk sementara. Rekonstruksi jembatan menjadi prioritas kami,” ungkapnya.

“Terima kasih pada warga yang turut membantu membangun jembatan darurat. Sementara, kami akan segera membangun jembatan permanen dalam waktu dekat. Semoga prosesnya berjalan lancar,” harap Bupati Ipuk.

Dalam pembangunan jembatan permanen tersebut, Bupati Ipuk meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dalam hal ini Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman dan Dinas PU Pengairan untuk melibatkan warga setempat utamanya yang terdampak banjir.

“Pembangunan jembatan ini merupakan program padat karya yang banyak menyerap tenaga kerja,” tutur Bupati Ipuk.

Selain pembangunan jembatan, Bupati Ipuk juga mendorong percepatan relokasi pembangunan Hunian Sementara (huntara) bagi korban banjir Kalibaru. Dan Bupati Ipuk juga kembali melihat lokasi huntara di kawasan milik PTPN XII yang areanya tidak jauh dari lokasi rumah warga.

“Kami terus mendorong PTPN XII untuk percepatan proses administrasinya agar segera bisa dibangun oleh pemkab. Karena ini juga untuk kepentingan warga,” jelas Bupati Ipuk.

Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman, Danang Hartanto menambahkan, pembangunan jembatan darurat menggunakan dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) untuk tanggap darurat bencana.

“Total ada 36 jembatan se-Banyuwangi yang akan direkonstruksi pada 2023. Selain di Kecamatan Kalibaru, juga terdapat di berbagai kecamatan lainnya seperti Pesanggaran, Kabat, Songgon, Banyuwangi, dan beberapa kecamatan lain,” kata Danang.

Seiring dengan pembangunan jembatan, juga dilakukan normalisasi sungai. Seperti di Kalibaru, dilakukan normalisasi Kali Yas.

Kepala Dinas PU Pengairan, Guntur Priambodo mengaku, proses normalisasi mulai dilakukan dengan menurunkan alat-alat berat.

“Juga kami akan bangun tanggul (tangkis penguat) sepanjang 14 meter di sekitar jembatan sungai Yas. Selain itu juga dilakukan normalisasi drainase di Kalibaru Wetan. Serta normalisasi Banyuanyar, dan pembangunan sudetan di Dusun Sumber Baru,” papar Guntur.

Selain itu, imbuh Guntur, sembari proses pembangunan infrastruktur jalan, Pemkab juga melakukan komunikasi dengan PTPN XII terkait pemanfaat lahan di wilayah hulu Kalibaru.

“Ini kami lakukan untuk mengantisipasi dampak banjir ke depan,” pungkas Guntur.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button