visfmbanyuwangi.com – Terjadi kebakaran di dalam kapal KM Mutiara Timur 1 tujuan Pelabuhan Gilimas Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang membawa 236 orang penumpang dan 116 unit kendaraan bebagai jenis, di kawasan Perairan Buleleng, Bali.
Kapal milik PT ALP tersebut berangkat dari dermaga Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi pada Rabu pagi (16/11/2022) sekira pukul 06.45 WIB dan sedianya sampai di Pelabuhan Gilimas Lembar NTB pada pukul 16.00 WIB.
“KM Mutiara Timur 1 itu berangkat dari dermaga Pelabuhan Tanjung Wangi pada pukul 06.45 WIB pada Rabu (16/11/2022) dengan membawa 236 orang penumpang. Juga 27 unit kendaraan tronton, 1 unit sepeda motor, kendaraan pribadi 2 unit, truck sedang 16 unit dan 18 unit truck besar serta 1 unit truk besar over dimensi. Sehingga total ada 116 kendaraan berada didalam KM Mutiara Timur 1 itu,” jelas Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kantor Kesyahbandara dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Wangi, Banyuwangi, Widodo.
“Dari lokasi kebakaran ke pelabuhan tujuan akhir di Pelabuhan Gilimas Lembar masih tersisa 1 jam 30 menit,” imbuhnya.
Untuk perjalanan kapal rute Pelabuhan Ketapang – Lembar Lombok tersebut sejauh 125 mil dengan jarak tempuh maksimal selama 12,5 jam. Namun sejak beberapa bulan terakhir ini, dermaga pemberangkatan kapal besar tersebut di pindah di Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi. Per hari ada 8 trip, dengan jadwal tetap dan teratur.
“Kami belum bisa pastikan penyebab kebakaran di dalam KM Mutiara Timur 1 itu. Semua responsivenya sudah ditangani pihak Pelabuhan Gili Mas Lembar,” ungkap Widodo.
Sementara itu, dari video amatir yang beredar, tampak ratusan orang penumpang berkumpul di bagian dek depan kapal KM Mutiara Timur 1 sambil memakai pelampung. Mereka menyaksikan kepulan asap yang membumbung tinggi diatas kapal.
Bahkan tergambar ada celetukan dari salah satu penumpang yang tidak ingin mengalami peristiwa yang tidak diinginkan karena anaknya masih kecil.
