Peringati HUT ke-77, TNI dan Pemkab Serius Tangani Stunting

visfmbanyuwangi.com – Pada momen peringatan HUT ke-77 TNI, kepolisian dan TNI bersama Pemkab Banyuwangi terus bersinergi untuk melakukan berbagai kegiatan sosial yang langsung menyentuh ke masyarakat luas.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Banyuwangi, Letkol Laut (p) Ansori mengatakan, tema HUT ke-77 TNI kali ini yaitu TNI adalah Kita dan Kita adalah TNI.
“TNI adalah milik seluruh masyarakat Indonesia karena TNI lahir dari masyarakat dan punya masyarakat. Tentunya TNI bersama-sama dengan masyarakat untuk berkarya serta membangun bangsa dan negara,” papar Danlanal.
Diakui Danlanal, sebagai perwakilan TNI AL di wilayah Banyuwangi, pihaknya akan berusaha semaksimal dan seoptimal mungkin untuk bersinergi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) baik dari pemerintah daerah, kepolisian, TNI AD, TNI AU di wilayah kerja Lanal Banyuwangi. Sehingga TNI AL bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebaik-baiknya.
“Di peringatan HUT ke-77 TNI kali ini, TNI bersama kepolisian dan pemerintah daerah melaksanakan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial sehingga dapat bersinergi dan berbaur langsung dengan masyarakat. Diharapkan, berbagai kegiatan ini dapat membantu sesama,” jelas Danlanal.
“Kegiatan sosial yang paling urgent saat ini adalah penanganan stunting. Sehingga kolaborasi dari TNI, kepolisian dan pemerintah daerah ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Banyuwangi,” imbuhnya.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Millewa menyatakan HUT ke-77 TNI ini menunjukkan bahwa solidaritas TNI dan Polri perlu terus diperkuat dan dijaga.
“Kepolisian mendukung berbagai upaya yang dilakukan oleh TNI dan diharapkan masyarakat wajib untuk mematuhinya,” kata Kapolresta.
“Selain itu, kami ingin membentuk suatu proyeksi keamanan untuk hadir di tengah masyarakat. Ini merupakan bukti aplikasi dari tema HUT ke-77 TNI kali ini, yaitu TNI adalah Kita dan Kita adalah TNI,” paparnya.
Menurut Kapolresta, hal ini menunjukkan bahwa TNI juga berperan dalam keamanan masyarakat.
Sementara, Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan mengaku berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kinerja TNI selama ini, termasuk media.
Peringatan HUT ke-77 TNI kali ini dirayakan secara sederhana. Setelah menggelar upacara bendera di Taman Blambangan, dilanjutkan dengan tumpengan dan tasyakuran.
“Ini merupakan empati dari TNI atas peristiwa yang terjadi di
Stadion Kanjuruhan, Malang yang menelan ratusan korban jiwa pada 1 Oktober kemarin. Maka tidak elok dan tidak pantas apabila para anggota TNI merayakan HUT nya dengan bersenang-senang, sementara ada keluarga para korban yang masih berduka,” pungkas Dandim.