BanyuwangiPemerintahan

BPBD : 4 Kecamatan di Banyuwangi Rawan Erupsi Gunung Raung

visfmbanyuwangi.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi memetakan 4 kecamatan di daerah setempat yang di nilai rawan terdampak semburan abu vulkanik Gunung Raung, menyusul status gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Jember dan Bondowoso tersebut pada level 2 atau waspada.

Di 4 kecamatan di Banyuwangi tersebut, terdapat 5 desa yang masuk dalam daerah Kawasan Rawan Bencana (KRB) erupsi gunung raung. Yaitu, Desa Jambewangi Kecamatan Sempu, Desa Sumberarum Kecamatan Songgon, serta Desa Bumiharjo, Desa Sumbergondo dan Desa Margomulyo yang ada di Kecamatan Glenmore.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Banyuwangi, Ilzam Nuzuli mengatakan, pihaknya sedang melakukan mitigasi di sejumlah desa tersebut yang diklaim sebagai lokasi terdekat dengan Gunung Raung dan berpotensi paling berdampak.

“Tapi dari pantauan kami dilapangan, di radius 3 KM dari bibir kawah Gunung Raung tak ada pemukiman penduduk sehingga relative masih aman untuk warga setempat. Yang dikhawatirkan kalau erupsi debu vulkaniknya meluas, maka bisa mengganggu aktifitas masyarakat Banyuwangi,” papar Ilzam.

Meski demikian, kata Ilzam, pihaknya bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan berbagai kesiapan sarana dan prasarana termasuk peralatan juga logistik, jika nantinya status Gunung Raung meningkat menjadi Siaga atau Awas. 

“Salah satunya berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan, yang nantinya bersama-sama melakukan evakuasi hewan ternak warga. Termasuk dengan beberapa instansi terkait untuk mendirikan tenda pengungsian,” jelas Ilzam.

Ilzam mengaku, seluruh sarana prasarana sudah siap di kantor masing-masing. “Sehingga jika nanti status Gunung Raung menjadi Siaga atau Awas, maka langsung bergeser ke lokasi yang sudah ditentukan,” imbuhnya.

Sementara itu, terhitung mulai Jum’at (29/7/2022) tingkat aktivitas Gunung Raung naik dari Level 1 (normal) menjadi Level II (waspada). Hal ini merupakan hasil evaluasi dari Badan Geologi Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral RI terhadap kegiatan Gunung Raung periode 1 hingga 29 Juli 2022.

Selama periode 1-26 Juli 2022, terekam gempa hembusan sebanyak 377 kali, 18 kali gempa Vulkanik Dangkal, 8 kali gempa Tektonik Lokal, 264 kali gempa Tektonik Jauh dan gempa Tremor menerus dengan amplitudo 0,5 – 8 mm. Dan pada Rabu (27/7/2022), Gunung Raung terjadi erupsi dengan ketinggian asap 1000-1500 meter diatas puncak kawah.

Sementara, dari pengamatan Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Raung di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, pada Jum’at (5/8/2022), secara visual Gunung Raung terlihat jelas dan asap kawan tidak teramati. Terdapat 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 5-8 mm serta gempa tremor menerus terekam dengan amplitudo 0,5-5 mm. Sementara status Gunung Raung masih Level II atau waspada.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button