visfmbanyuwangi.com – Jalur lintas timur di Kabupaten Banyuwangi yang melewati Kecamatan Blimbingsari hingga ke Kecamatan Muncar bakal segera diperbaiki. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengecek langsung ruas jalan tersebut di Desa Bomo, Kecamatan Blimbingsari.
“Ruas jalan ini merupakan bagian dari salah satu program infrastruktur pemerintah daerah, yang diharapkan bisa dikebut penyelesaiannnya,” kata Bupati Ipuk.
“Ini untuk menunjang perekonomian di kawasan pesisir, selain tentu juga diharapkan bisa menumbuhkan aktivitas-aktivitas ekonomi baru,” imbuhnya.
Program yang menyasar ruas jalan tersebut dianggarkan sebesar Rp 9 miliar. Melintasi ruas jalan sepanjang 5,7 kilometer. Jalur yang akan digarap adalah Blimbingsari – Patoman sepanjang 2,07 km, Patoman-Watukebo sepanjang 2,05 km, dan Watukebo-Bomo sejauh 1,6 Km.
Bupati Ipuk menjelaskan, program infrastruktur ini menjadi salah satu instrumen pemulihan ekonomi. “Dampaknya selain untuk melancarkan mobilitas orang dan barang, dalam pengerjaannya juga dipastikan langsung menyerap tenaga kerja,” ungkap bupati perempuan tersebut.
Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banyuwangi Danang Hartanto menambahkan, pada ruas tersebut, jalan yang rusak parah akan direkonstruksi dengan beton. “Sebagian di overlay aspal,” ujarnya.
“Saat ini sudah tanda tangan kontrak, pengerjaannya paling lambat dimulai dua pekan lagi,” kata Danang.
Selain di jalur utama lintas timur tersebut, imbuh Danang, juga dilakukan sejumlah perbaikan di ruas jalan di wilayah Kecamatan Blimbingsari.
Seperti halnya pavingisasi di Dusun Patoman Barat dan Patoman Tengah Desa Patoman, Dusun Amertasari, Desa Watukebo dan sejumlah titik lainnya.
Sementara itu, rencana perbaikan jalan tersebut disambut antusias oleh warga. Anda Alip, warga Patoman, yang setiap hari melintas di jalur tersebut, mengaku senang dengan perbaikan jalan alternatif itu.
“Alhamdulillah kalau ini nanti bisa mulus lagi. Karena sekarang rawan kecelakaan akibat rebutan jalan bagus,” ungkap Alip.
