BanyuwangiPemerintahan

Johanne Defay, Juarai WSL Championship Tour Roxy Women Pro G-Land Banyuwangi 2022

visfmbanyuwangi.com – Peselancar asal Prancis, Johanne Defay menjadi juara pertama dalam ajang WSL Roxy Women’s Pro G-Land Banyuwangi 2022, setelah mengalahkan Carissa Moore, peselancar asal Hawai. Digelar sejak 28 Mei lalu, ajang selancar dunia World Surf League (WSL) Championship Tour Women’s Pro G-Land Banyuwangi 2022 menyelesaikan pertandingannya pada Sabtu (4/6/2022). 

Defay meraih nilai 14.00 poin. Sedangkan Carissa Moore harus puas dengan nilai 13.33 poin.

“Ombak di pantai G-Land sangat luar biasa. Semua peserta sudah menjalani hari yang panjang disini. Dan mungkin ini hari yang spesial bagi saya,” ungkap Defay dalam keterangannya.

Dalam pertandingan final yang digelar Sabtu (4/6/2022) pukul 15.10 WIB di pantai G-Land Banyuwangi, kedua peselancar dunia ini bersaing dengan sangat ketat. Keduanya harus bertanding di lepas pantai karena alasan angin.

Sore itu, ombak di G-Land tercatat oleh panitia WSL mencapai ketinggian 4 hingga 6 meter. Di babak final ini, total ada 9 ombak yang tercipta dengan ketinggian 4 hingga 6 meter.

Johanne Defay, memanfaatkan 4 ombak untuk beraksi diatas papan selancar miliknya. Dari 4 kali performanya, Defay meraih poin tertinggi di percobaan pertama dan ketiga. Sedangkan Carissa Moore, berkesempatan menggunakan 5 ombak yang tercipta. Dia menoreh nilai tinggi pada percobaan ke 4 dan ke 5.

“Saya sangat senang bisa merasakan ombak Pantai Plengkung. Saya berharap bisa datang lagi dan kembali menantang ombak terbesar kedua dunia ini,” kata Defay.

“Saya tak tahu kapan bisa kembali lagi ke G-Land dan merasakan sensasi ombak seperti itu. Orang-orang dan segala sesuatu di Banyuwangi sangat nyaman dan tentunya membuat semua orang bahagia,” pungkasnya.

Dalam sejarah WSL, Carissa Moore dan Johanne Defay tercatat memiliki pertemuan head to head sebanyak 11 kali. Dengan kemenangan 7 kali untuk Carissa Moore.

Johanne Defay Lahir di Reunion Island, Prancis, pada 19 November 1993. Dan Johanne Defay memiliki rekam jejak yang cukup mocer di dunia selancar. Sejak bergabung dengan jajaran elit pada tahun 2014, peselancar Pulau Reunion ini telah menjadi pejuang terdepan dalam mendorong selancar yang lebih progresif.

Sementara kemenangan besar Tur Kejuaraan di Vans US Open pada 2015, Fiji pada 2016, Uluwatu CT pada 2018, dan Surf Ranch pada 2021 berbicara banyak tentang tingkat ancamannya bagi peselancar yang satu ini. Pengaruhnya yang lebih besar dari sisi peselancar wanita lainnya datang dalam bentuk gerakan eksplosif tunggal, seperti pukulan dia dapatkan di Roxy Pro pada tahun 2016.

Pada tahun 2021, ia memenangkan Surf Ranch Pro, berkompetisi di Olimpiade di Tokyo, dan lolos ke Final WSL, menjadikannya tahun terbaik dalam karir bintangnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button