Jelang Lebaran, Tebusan Gadai di Pegadaian Banyuwangi Meningkat Segnifikan

visfmbanyuwangi.com – Transaksi pelunasan (Tebusan) barang gadai di Kantor Pegadaian Banyuwangi mencapai 700 hingga 800 Juta Rupiah per hari menjelang lebaran. Hampir 100 persen barang yang di tebus oleh masyarakat adalah perhiasan.
“Hal ini membuktikan bahwa masyarakat ingin berlebaran memakai perhiasan miliknya. Peningkatan tren transaksi di Pegadaian Cabang Banyuwangi sudah terjadi sejak sepekan terakhir,” kata Pimpinan Kantor Pegadaian Cabang Banyuwangi, Agus Sulton.
“Menjelang lebaran tahun ini, dalam sehari Pegadaian Cabang Banyuwangi bisa melayani 100 transaksi dengan nilai omset antara 700-800 juta rupiah,” imbuhnya.
Agus mengaku, ini terjadi saat menjelang lebaran saja yang dinilainya menjadi siklus rutin setiap tahun. “Biasanya, masyarakat akan kembali menggadaikan perhiasannya setelah hari Raya Idul Fitri secara bertahap. Diprediksikan, puncak transaksi penebusan barang di Pegadaian Cabang Banyuwangi akan terjadi pada pekan ini,” paparnya.
Agus mengatakan, meski transaksi tebusan meningkat cukup tajam menjelang lebaran, justru transaksi gadai menurun drastis dengan perbandingan sekitar 35-65 persen.
“Angka itu secara akumulatif mulai di kantor cabang pegadaian hingga di seluruh kantor unit. Tapi kondisi akan berbanding terbalik ketika nanti pasca lebaran. Warga biasanya kembali menggadaikan perhiasannya,” jelas Agus.
Sementara itu, dari pantauan di lapangan, dalam sehari ratusan warga memadati Kantor Pegadaian Cabang Banyuwangi dan sejumlah kantor unit untuk menebus barang mereka yang di gadaikan. Seperti di kantor unit Glagah, Ketapang dan Karangente.