Pendakian ke TWA Kawah Ijen Dibuka Lebih Awal

visfmbanyuwangi.com – Terhitung mulai menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, pendakian di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Banyuwangi dibuka lebih awal, sehingga menguntungkan wisatawan karena bisa melihat fenomena alam blue flame satu-satunya di dunia.
Hal ini terungkap dalam Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Selasa (26/4/2022). Surat Edaran bernomer SE.902/K2/BIDTEK.1/KSA/04/2022 mengatur tentang waktu pendakian TWA Kawah Ijen.
Kepala Pos TWA Kawah Ijen, Sigit Haribowo membenarkan adanya perubahan jam pendakian di TWA Kawah Ijen. “Waktu pendakian di TWA Kawah Ijen akan dimulai pukul 02.00 hingga 12.00 WIB. Sebelumnya dibuka mulai pukul 03.00 WIB. Perubahan jam pendakian itu berlaku mulai tanggal 30 April 2022,” ujar Sigit.
Dalam surat edaran tersebut juga menjelaskan, perubahan jam pendakian TWA Kawah Ijen dikarenakan banyaknya masukan dari masyarakat dan aspek teknis lainnya. Sehingga, setelah mempertimbangkan BBKSDA Jatim akhirnya menyetujui adanya perubahan jam pendakian.
Kegiatan pendakian wajib mengikuti ketentuan SOP pendakian yang berlaku. Antara lain mempersiapkan peralatan keamanan pendakian dasar (senter, masker, pakaian anti dingin) serta mengikuti protokol kesehatan yang berlaku (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak).
“Pemesanan tiket masuk dilakukan secara online melalui website www.tiket.bbksdajatim.org serta menunjukkan kartu vaksin melalui website PeduliLindungi,” papar Sigit.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY Bramuda mengaku senang dengan perubahan jam pendakian TWA Kawah Ijen. “Saya optimistis kunjungan wisata di TWA Kawah Ijen bakal naik. Tentu ini menjadi kabar baik bagi pemerintah daerah dan wisatawan. Karena mereka bisa kembali melihat blue flame,” jelas Bramuda.
“Sebab selama pandemi COVID-19, jam buka tiket pendakian pukul 3 dini hari sementara perjalanan ke puncak Ijen ditempuh sekitar 3 jam. Sehingga waktu ini tidak nutut bagi wisatawan kalau ingin melihat blue flame,” paparnya.
Bramuda mengaku mengapresiasi BBKSDA Jatim yang telah menyerap aspirasi wisatawan yang ingin melihat blue flame di TWA Kawah Ijen.
“Terima kasih kepada BBKSDA Jawa Timur yang telah mengubah jam pendakian lebih awal. Kami optimis, Kawah Ijen bisa kembali menarik wisatawan seiring dengan mulai bergeliatnya pariwisata Indonesia,” pungkas Bramuda.