visfmbanyuwangi.com – Pelaksanaan event promosi wisata Banyuwangi Festival akan di evaluasi ulang, utamanya kegiatan yang melibatkan anak-anak, seiring dengan meningkatnya kasus aktif Covid-19 di wilayah setempat.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengaku, pihaknya akan mengevaluasi kembali event-event yang melibatkan anak-anak pelajar dalam Banyuwangi Festival.
“Seperti Banyuwangi Culture Everyweek. Sedianya, kegiatan ini digelar setiap Sabtu sore dengan menampilkan berbagai atraksi yang menarik. Sehingga masyarakat maupun wisatawan bisa menyaksikan penampilan beragam seni dan budaya Banyuwangi,” papar Bupati Ipuk.
Pelajar SD hingga SMA dari berbagai kecamatan di Banyuwangi secara bergiliran akan menampilkan beragam atraksi seni dan budaya.
Bupati Ipuk mengaku, Banyuwangi Culture Everyweek (BCE) ini digelar sebagai panggung bagi pelajar untuk menampilkan minat dan bakat mereka di bidang seni. Selain itu, juga sebagai upaya untuk melestarikan tradisi dan budaya lokal Banyuwangi pada generasi muda.
“Dengan terus meningkatnya angka terkonfirmasi Covid-19 di Banyuwangi, khusus kegiatan ini di tunda terlebih dahulu karena melibatkan anak-anak,” ujar Bupati Ipuk.
“Mungkin pola pelaksanaannya di evaluasi kembali, juga berbagai kegiatan yang menimbulkan kerumunan,” paparnya.
Namun Bupati Ipuk menegaskan bahwa jadwal perhelatan Banyuwangi Festival bukan di batalkan namun beberapa diantaranya di lakukan evaluasi.
“Untuk event-event tingkat International hingga saat ini masih belum ada perubahan,” kata Bupati Ipuk.
Salah satunya, ajang selancar paling berkelas di dunia ‘Quicksilver Pro’ yang akan digelar di Pantai G-Land pada Mei- Juni. Sebuah ajang yang memiliki engagement sosial medianya nomor 3 setelah NBA dan NFL, masih di atas MotoGP yang rangking 9.
Seperti diketahui, Pemkab Banyuwangi telah meluncurkan calender of event “Banyuwangi Festival 2022” yang didalamnya terdapat 99 event yang diluncurkan sepanjang tahun 2022 dengan mengusung semangat pulihkan ekonomi.
Tidak hanya event-event pariwisata, namun berbagai sektor mulai pelayanan publik, UMKM, kesehatan, pendidikan, dan lainnya diangkat di Banyuwangi Festival tahun ini. Juga dengan tetap mempertahankan atraksi sport tourism dan seni budaya yang menjadi daya tarik wisatawan.
Dari ke 99 event tersebut, terdapat 37 atraksi baru. Salah satunya, ajang selancar paling berkelas di dunia ‘Quicksilver Pro’ yang akan digelar di Pantai G-Land pada Mei- Juni.
Berbagai ajang sport tourism lain yang bakal digelar, di antaranya Banyuwangi International BMX ICF Series, Ijen erek-erek enduro, festival paralayang, Banyuwangi Open Junior Tennis, blue fire Ijen Challenge, dan Banyuwangi Postbox Underwater.
