BanyuwangiPeristiwa

Ini Persiapan Perusahaan Pelayaran Saat Pelaksanaan MotoGP di Lombok

visfmbanyuwangi.com – Untuk mengantisipasi peningkatan penumpang saat digelarnya event balapan MotoGP di Lombok NTB, trip kapal lintas Ketapang-Lembar Lombok dan Ketapang-Gilimanuk Bali ditambah.

Berdasarkan prediksi sejumlah stakeholder pelabuhan, menjelang maupun setelah pelaksanaan event MotoGP yang di gelar di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat pada 18 hingga 20 Maret 2022 akan terjadi peningkatan penumpang kapal. Utamanya mereka yang akan menuju ke lokasi MotoGP dengan menggunakan kendaraan pribadi.

Seperti diketahui, mulai Sabtu (26/12/2020) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah melayani jasa penyeberangan feri jarak jauh Banyuwangi-Lombok. Kapal feri berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi langsung menuju Pelabuhan Lembar di Lombok dengan waktu tempuh selama 12 jam dan jarak tempuh 120 mil.

Ketua DPD Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) Jawa Timur, Sunaryo mengatakan, ada 3 unit kapal yang melayani penyeberangan Ketapang-Lembar dalam sehari. Dengan masing masing kapal berkapasitas 35-40 unit kendaraan campuran dan 500-600 orang penumpang pejalan kaki.

“Waktu tempuh perjalanan selama 12 jam dan waktu sandar kapal selama 8 jam di pelabuhan untuk bongkar muat. Artinya, lintas Ketapang-Lembar dilayani 3 kapal dan Lembar-Ketapang juga dilayani 3 kapal,” papar Sunaryo.

“Jika mendekati event MotoGP nantinya terjadi peningkatan penumpang kapal, maka dipastikan trip armada kapal akan ditambah menjadi 4 kali pemberangkatan dari kedua pelabuhan itu,” ujarnya.

Demikian halnya dengan armada kapal di lintas Ketapang-Gilimanuk Bali, juga akan ditambah tripnya sekaligus memperpendek waktu bongkar muat setiap kapal. Hal ini sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya antrian panjang kendaraan di pelabuhan.

“Dari evaluasi kami, kemungkinan juga akan banyak masyarakat yang menuju ke lokasi kegiatan MotoGP melewati pulau Bali sekalian untuk berlibur. Utamanya yang membawa kendaraan pribadi,” kata Sunaryo.

Ditambahkan Sunaryo, untuk memberikan kenyamanan kepada para pengguna jasa pelayaran baik di lintas Ketapang-Lembar Lombok maupun Ketapang-Gilimanuk Bali, saat ini seluruh perusahaan pelayaran mulai melakukan perawatan armada kapal.

“Seperti memperbaiki AC didalam kapal yang kurang dingin serta melakukan pembersihan toilet. Selain itu juga memperbaiki berbagai fasilitas kapal lainnya,” pungkas Sunaryo.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button