BanyuwangiPemerintahan

Aktivitas Masyarakat Banyuwangi Saat Malam Pergatian Tahun Baru Terpantau Sepi

visfmbanyuwangi.com – Forkopimda Banyuwangi memantau langsung aktivitas masyarakat saat pergantian Tahun Baru 2022. Mereka memantau langsung pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi dan beberapa ruas jalan di dalam kota.

Dan khusus di Pelabuhan Ketapang dilakukan tes swab gratis untuk penumpang kapal yang akan menyeberang ke Pulau Bali.

Kondisi sepi dan tertib mewarnai perayaan tahun baru di Kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini. 

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kapolresta AKBP Nasrun Pasaribu, Dandim 0825, Letkol Kav Eko Julianto dan Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori melakukan patroli, Jumat malam (31/12/2021).

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, perayaan pergantian tahun baru 2022 di Banyuwangi sangat kondusif.

“Terpantau jalan sepi dan tidak ada kerumunan. Saya mengapresiasi para aparat pengamanan yang bekerja hingga dinihari dalam pengamanan perayaan tahun baru,” paparnya.

Bupati Ipuk menambahkan, pengamanan tahun baru dilakukan secara ketat, karena Banyuwangi mengantisipasi adanya penularan COVID-19 khususnya varian Omicron. 

“Semoga Omicron tidak masuk Banyuwangi,” kata bupati perempuan tersebut.

“Banyuwangi sekarang masuk zona hijau penanganan COVID-19, mari semua untuk mempertahankan. Saya mengapresiasi ternyata masyarakat lebih enjoy dengan merayakan tahun baru di rumah,” ujarnya.

Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu menambahkan, kondisi kondusif di Banyuwangi dilakukan karena adanya pengendalian ketat perayaan tahun baru 2022.

“Beberapa ruas jalan ditutup untuk mencegah adanya kerumunan di jalan,” tuturnya.

AKBP Nasrun menjelaskan, pihaknya memulai dari apel gelar pasukan pengamanan. Lalu berkeliling ke beberapa sudut kota dan pelabuhan ASDP Ketapang.

“Semuanya terlihat sepi dan sunyi. Pengendalian ketat ini, sangat efektif. Salah satunya di Pelabuhan ASDP Ketapang. Kondisi penyeberangan turun hingga 13 persen,” papar Kapolresta.

Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan menambahkan, pihaknya membantu pengamanan yang dilakukan Polresta Banyuwangi di 25 Kecamatan.

“Ada 75 personel TNI AD yang dikerahkan untuk pengamanan membantu polisi,” kata Dandim.

Sementara itu, Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori mengatakan, pihaknya memsiagakan dua kapal milik TNI AL.

“Ini kami lakukan untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan. KAL Tabuhan dan KAL Rajegwesi kami standby-kan. Pengamanan TNI AL ini juga membantu di seluruh wilayah pantai dan laut Banyuwangi,” papar Danlanal.

Sementara itu, di Pelabuhan ASDP Ketapang, Polresta Banyuwangi juga melakukan Swab Antigen Random Sampling kepada masyarakat di Rest Area Pelabuhan Penyeberangan ASDP Ketapang Banyuwangi. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Tim Medis Sie Dokkes Polresta Banyuwangi. 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button