visfmbanyuwangi.com – Di sepanjang tahun 2021, Pemkab Banyuwangi telah menyalurkan dana hibah sebesar Rp27 miliar. Dana tersebut disalurkan kepada 97 lembaga pendidikan, yayasan, dan organisasi keagamaan, pondok pesantren, dan berbagai tempat ibadah.
Usai bersilaturahim dengan para penerima hibah di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, ini adalah bentuk dukungan pemerintah daerah kepada lembaga dan organisasi di masyarakat. Juga untuk membantu tempat ibadah.
“Kepada para penerima, saya minta agar dana hibah itu dapat dipergunakan sebaik mungkin sesuai dengan pengajuan,” ujar Bupati Ipuk.
“Saya juga berharap, bantuan hibah ke depan diarahkan kepada program-program yang mendorong pemberdayaan ekonomi umat serta peningkatan kualitas SDM. Seperti halnya pengembangan usaha yang berbasis yayasan,” paparnya.
Bupati Ipuk pun meminta agar para penerima dapat melakukan pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan sesuai aturan yang berlaku.
“Kami minta agar semuanya tertib administrasi mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban. Jangan sampai perencanaan dan pelaksanaannya benar, namun pelaporan atau pertanggungjawabannya terlambat,” jelas bupati perempuan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ipuk juga menegaskan bahwa dalam penyaluran dana hibah ini tidak boleh ada potongan atau pungutan sama sekali.
“Dana hibah ini adalah hasil kajian tim, bukan karena jasa orang per orang. Sehingga, jika nanti ada yang mengaku berjasa dan lain sebagainya, tidak perlu diberi. Semua penerima berhak menerima sesuai dengan dana yang telah ditransfer oleh pemkab,” kata Bupati Ipuk.
Dana hibah tersebut disambut baik oleh para penerima. Di antaranya Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG), Pendeta Anang Sugeng.
“Mewakili umat kristiani, saya sampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan,” tutur Pendeta Anang.
“Kami berdoa agar pemerintahan ini sukses, Banyuwangi terus berprestasi, dan terus melompat lebih tinggi,” ungkapnya.
Harapan yang sama diungkapkan pengasuh Pondok Pesantren Ittihad Wathoniyah, Kalibaru, KH Iskandar Zulkarnain.
“Semoga hibah ini bisa menjadi wasilah bagi Pemkab Banyuwangi untuk mempertahankan yang baik dan mencapai prestasi yang lebih baik dari sebelumnya,” imbuh Iskandar.
