visfmbanyuwangi.com – Pemkab Banyuwangi tetap memprioritaskan vaksinasi Covid-19 bagi warga Lanjut Usia (Lansia), salah satunya menggalakkan jemput bola vaksinasi ke rumah-rumah lansia.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani didampingi satgas kecamatan dan desa berkeliling meninjau program jemput bola vaksinasi ke rumah lansia. Salah satunya Mbah Soreh, lansia di Desa Lemahbang Kulon, Kecamatan Singojuruh.
Menurut bupati perempuan tersebut, jemput bola untuk lansia seperti ini terus dilakukan pihaknya sampai semua sasaran bisa tervaksin.
“Warga sepuh yang tak bisa pergi ke fasilitas layanan kesehatan akan di datangi ke rumah masing-masing,” ujarnya.
Bupati Ipuk juga melihat langsung vaksinasi di rumah Sumaiyah dan Siti, yang rumahnya tidak jauh dari rumah Mbah Soreh. Selain memantau vaksinasi, Bupati Ipuk juga menyerahkan bantuan sembako pada mereka.
“Semoga, masyarakat bisa membantu, bila mengetahui ada keluarga atau tetangga lansia yang belum divaksin, agar segera melapor ke kepala desa atau camat untuk dilakukan jemput bola vaksinasi,” kata Bupati Ipuk.
Selain dilakukan vaksinasi, Bupati Ipuk juga meminta kepada Puskesmas untuk rutin memantau kondisi kesehatan para lansia. Seperti Ibu Aminah yang mengalami hipertensi dan keterbatasan gerak akibat usia, agar kondisi kesehatannya di cek secara rutin.
Bupati Ipuk mengatakan, satgas covid-19 Banyuwangi terus melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi covid-19 bagi warga. Satgas Covid-19 Banyuwangi menargetkan pekan pertama November ini capaian vaksinasi dosis pertama bisa mencapai 70 persen dari total sasaran vaksinasi yang sebanyak 1,34 juta warga, dan 60 persen lansia.
“Ini dalam rangka percepatan pemulihan sosial-ekonomi Banyuwangi. Semakin luas jangkauan vaksinasinya, tentu menjadi pintu pembuka bagi pemulihan ekonomi,” tutur Bupati Ipuk.
“Terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, puskesmas, dan masyarakat yang telah kooperatif mendukung program vaksinasi di Banyuwangi. Semoga target vaksinasi bisa segera tercapai agar ekonomi bisa segera bergeliat kembali,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Widji Lestariono menambahkan, saat ini, total vaksinasi dosis 1 di Banyuwangi telah mencapai hampir 67 persen dari total sasaran 1,34 juta warga. Sedangkan vaksinasi untuk lansia mencapai hampir 57 persen.
“Untuk vaksinasi dosis 2 di Banyuwangi masih di kisaran angka 37 persen dari total warga yang sudah menjalani vaksinasi dosis 1. Sedangkan lansia masih 30 persen lebih,” ujar kepala dinas yang biasa disapa Rio tersebut.
Terkait ketersediaan vaksin kata Rio, hingga saat ini masih ada namun hanya cukup untuk capaian 70 persen dosis 1, yang di targetkan bisa tuntas awal November 2021.
“Untuk itu, Pemkab Banyuwangi masih membutuhkan kiriman vaksin untuk keberlanjutan vaksinasi dosis 2,” pungkasnya.
