BanyuwangiPemerintahan

Ke Banyuwangi, 2 Petinggi Keamanan Negara Silaturahmi Dengan Tokoh Agama

visfmbanyuwangi.com – Selain meninjau acara serbuan vaksinasi Covid-19 di Banyuwangi, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo juga melakukan silaturahmi dengan para tokoh agama.

Dalam dialog tersebut, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan bahwa para tokoh agama memiliki peran penting dalam membangun serta menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Peranan ulama sangat penting dalam membangun negara, terutama dalam situasi saat ini. Ulama harus berperan aktif dalam turut mengatasi pandemi,” tutur Hadi.

“Dengan perananan para tokoh agama, stabilitas bangsa akan terwujud. Sehingga nantinya bangsa Indonesia benar-benar akan menjadi salah satu bangsa dengan kekuatan ekonomi terbesar sebagaimana yang diprediksi oleh para ahli,” imbuhnya.

Sedangkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi serbuan vaksinasi yang dilakukan di Banyuwangi.

“Kami banyak lakukan penyerbuan vaksin di berbagai daerah. Tapi capaiannya tidak semaksimal di Banyuwangi,” kata Kapolri.

“Ini tentu tidak terlepas dari kerjasama semua pihak. Termasuk keterlibatan para tokoh agama,” imbuhnya.

Listyo juga mengajak semua tokoh agama untuk terus menggerakkan warga untuk mentaati protokol kesehatan serta seruan vaksinasi.

“Inilah yang akan dapat mengendalikan Covid-19 di Indonesia. Sehingga bisa mendapatkan kepercayaan dan kunjungan internasional,” ungkapnya.

Kapolri menambahkan, karena pandemi mulai terkendali, sekarang jamaah umrah dari Indonesia sudah mulai dibuka.

“Oleh karena itu, ini semua harus terus dipertahankan,” ujar Listyo.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyebutkan, selama ini di Banyuwangi telah terjalin sinergi yang sangat baik antara Pemerintah, TNI, Polri dan para tokoh agama. Di antaranya dalam penanganan pandemi Covid-19.

“Pemkab melibatkan semua komponen yang ada. Selain bersinergi dengan TNI dan Polri, kami juga melibatkan para tokoh agama untuk membantu mensosialisasikan berbagai program penanggulangan Covid-19. Mulai dari penerapan protokol kesehatan hingga pelaksanaan vaksinasi,” papar bupati perempuan tersebut.

Selain itu, imbuh Bupati Ipuk, para tokoh agama juga terlibat aktif dalam berbagai bidang lainnya. Terutama dalam menjaga kondusivitas keamanan dan kerukunan antar elemen masyarakat.

“Sehingga kami bisa bekerja dengan maksimal dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta menekan angka kemiskinan,” imbuhnya.

KH Zainulloh Marwan sebagai perwakilan tokoh agama di Banyuwangi menyebutkan bahwa sinergitas antar elemen telah berlangsung baik melalui berbagai forum.

“Setiap bulan, kami dapat duduk bersama dengan para tokoh agama, TNI, Polri dan pemerintah daerah. Sehingga berbagai persoalan dapat segera dibicarakan dan dicarikan jalan keluarnya,” kata Zainullah Marwan.

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Banyuwangi KH. Ali Makki Zaini.

Ia menyebutkan sinergitas yang dibangun di Banyuwangi telah berjalan dengan sangat efektif.

“Kami berterima kasih atas segala bentuk bantuan yang diberikan oleh Pemkab Banyuwangi dalam berbagai kegiatan. Begitu pula dari Polresta maupun Kodim,” ujar Gus Makki, sapaan akrab Ali Makki Zaini.

Selain dihadiri oleh Panglima TNI dan Kapolri, dialog bersama tokoh agama tersebut juga diikuti oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono. Jajaran pejabat utama di TNI dan Mabes Polri juga turut hadir. Begitu pula dengan Forum Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Timur.

Dalam dialog tersebut, diikuti oleh para kiai pengasuh pesantren se-Banyuwangi dan para pengurus NU. Juga dihadiri oleh para ketua ormas keagamaan, seperti Muhammadiyah, LDII, BAMAG, PHDI, Walubi dan lain sebagainya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button